Oke, waktu pelepasan penyu dimulai pukul 5 lebih. Cuaca mendung, ombak cukup kencang, dan berangin. Dari kejauhan banyak anjing kampung yang masuk pantai, apa memang habitatnya? Atau tau hari ini jadwal makanan dilepas. Di langit mendung tidak terlihat elang (tadi di pantai muara sebelum hujan badai sempet lihat elang terbang).
Bapak penjaga membawa ember hitam, berisi penyu yang dilepas. Jumlahnya, 50? Lupa banyak lah. Pengunjung lain mengerumuni si anak penyu, dan penyu dibagi-bagikan untuk dilepas pengunjung...
|
Peserta pelepasan dan petugas penangkaran |
Well, hati-hati dijalan...
It's time to say good bye... Adios little fellas!
|
Small step of our little fella |
|
Adios! |
|
Dielus-elus dulu sebelum pergi |
|
Waaw, ada ombak |
|
Byuurr,,, |
|
Eh, yang ini kebalik kena ombak |
|
Belasan penyu lain... berjalan ke bibir pantai |
|
Sea we are cominggg... |
Penyu adalah binatang yang dilindungi, memperjual belikan induk penyu itu dilarang, membunuh penyu juga. Dilarang membuang sampah di pantai penyu, terutama, alasan penyu memilih pantai karena pasir yang halus dan bersih. Penyu yang peka cahaya sehingga ada baiknya untuk tidak menggunakan blitz pada saat memotret penyu. Semoga penyu-penyu kecil bisa tumbuh jadi penyu dewasa. Btw, fakta tentang penyu, penyu kecil tidak bisa dibedakan laki-laki dan perempuannya sampai mereka besar. Hohoho,...
No comments:
Post a Comment